Cerita ini hanya sebuah tamsilan atau sebuah umpama bahwa kalau kita sedang emosi dan emosi itu tak dapat kita kendalikan maka sebenarnya kita ''sedang membinasakan diri kita sendiri''tanpa kita sadari maka kita akan merugi oleh luapan nafsu emosi kita tersebut.
Suatu hari seekor ular phyton tersesat masuk sebuah gudang milik petani di sebuah perkampungan,dan sudah sekian hari si ular berada di gudang tersebut kemudian ia memutuskan untuk keluar pada gudang tersebut untuk mencari makanan,namun alangkan terkejutnya si ular ternyata lubang tempat yang ia masuki tersebut sudah tertimbun tanah.
![]() |
BERFIKIRLAH SEBELUM BERBUAT SESUATU |
Emosi si ular masih menggelora dan iapun dengan kekuatannya melilit si gergaji tadi dengan penuh amarah dan emosi,dan tanpa di sadarinya tubuhnya terpotong-potong oleh gergaji tadi si ularpun mati seketika.
Itulah kira kira tamsilan atau umpama,apabila kita melakukan sesuatu dengan penuh emosi dan Amarah dan dapat membuat kita tak terkendali,dan akan menyesal bila sudah terjadi sesuatu yang merugikan diri kita sendiri.
Demikian sekelumit cerita tamsilan,dan semoga ada manfaatnya untuk kita sekalian..!
2 komentar
sangat inspiratif
Balasterima kasih sdraku,,,semoga ada manfaatnya and sukses tuk kita semua
BalasSilakan berkomentar di blog alfiforever,DAN terima kasih,bila telah mengisi form ,dengan saling menghargai !,salam