Kalau di Jawa kita mengenal dengan orang orang suku Badui,ada suku Badui dalam dan suku Badui luar,dan mereka katanya masih kental dengan tatakrama adat istiadat mereka,utama suku Badui dalam,ini juga tempat wisata etnik yang sangat menarik,apalagi orang orang yang punya jiwa ''traveling''sekaligus belajar bidang keilmuan ''antroplogy''dan budaya.
Sekilas kita tinggal dulu nuansa suku Baduy/badui,mari kita jalan jalan ke sebuah desa yang nun jauh dari hiruk pikuk,yaitu desa''Donggo''yang nuansanya juga hampir sama denga kehidupan desa desa suku Baduy/badui,yaitu di Sumbawa [Nusa tenggar barat].
![]() |
rumah rumah asli di desa Donggo Nusa Tenggara Barat |
Masyarakat suku Donggo,sendiri dalam berkomunikasi sehari hari,masih memakai bahasa''bima kuno''rumah mereka disebut''ume leme''pakaian keseharian mereka hitam hitam,dan dari desa yang ada di sana[Donggo]desa''Mbawa''adalah dianggap desa yang paling tradisional[The Virgin Village]menuju tempat tersebut dengan kendaraan ,mungkin sejauh 14 km,dengan jalan kian menanjak,karena berada di kawasan dataran tinggi.
Apa yang menarik dari desa tersebut ?selain keindahannya juga keasliannya dan keunikan dengan kehidupan mereka yang belum tersentuh oleh dunia moderen,dll.demikian sekilas dengan desa Donggo yang unik dan penuh dengan nuansa etnik,semoga ada manfaatnya untuk kita sekalian.
Silakan berkomentar di blog alfiforever,DAN terima kasih,bila telah mengisi form ,dengan saling menghargai !,salam