BENARKAH DENGAN LISTRIK PRABAYAR BIAYA AKAN LEBIH RINGAN ??

BENARKAH DENGAN LISTRIK PRABAYAR BIAYA AKAN LEBIH RINGAN ??Benarkah listrik prabayar lebih murah ?atau lebih mahal dari listrik berlangganan [bayar setelah pakai],beberapa waktu yang lalu kami mencoba migrasi dari Listrik berlangganan menjadi listrik prabayar,alasan migrasi ''klasik''yaitu membengkaknya tagihan listrik kami hingga mencapai diatas 1 juta rupiah/perbulan, padahal hanya rumah tangga biasa,jalan satu satunya kami coba pindah dengan systen listrik prabayar dengan membeli token /pulsa listrik.

Apakah ada penurunan ??jawabnya  Yaa!,untuk sementara kami melihat ada penurunan beberapa persen dari sebelum migrasi,,dibulan terakhir sebelum migrasi tercatat biaya pemakaian kami sekitar Rp.1.245.000[angka bulatan]   ,dan setelah kami pindah /migrasi biaya pembayaran agak menurun menjadi Rp.900.000,- ribu rupiah[lumayan bukan !!].!! Baca juga tentang  : CARA MIGRASI PELANGGAN PLN MENJADI PELANGGAN PRABAYAR ONLINE !

MEMANG ADA PENURUNAN BIAYA UNTUK LISTRIK PRABAYAR

Mengapa saya katakan sementara,karena dapat saja pemakaian melonjak lagi atau faktor X lainnya dan akan membuat biaya pemakian meningkat,bukan !tetapi itulah untuk sementara ada penurunan beberaa persen dari sebelumnya.

Dari sisi manfaaat lainnya,adalah kami dapat berhemat dalam pemakian listrik,lalu tidak mengeluarkan dana sekaligus sekian juta,sehingga tidak terasa berat,cukup dengan 100 ribu rupiah,bila tanda panggilan kwh mulai menurun,tinggal menyiapkan lagi 100 ribu-200 ribu rupiah sehingga tidak khawatir,saat pembayaran listrik di batas limit tanggal 20/perbulan,kebetulan lagi tong-pes[kantong kempes],tidak ada surat cinta dari PLN,bila terlambat,ahaha!.

Itulah sekilas pengalaman kami sementara ini,pindah/migrasi dari listrik berlangganan menjadi listrik prabayar[token/pulsa],demikian dan semoga ada manfaatnya,sekedar berbagi pengalaman saja ,salam blogger !!,SELANJUTNYA BACA : penghasilan pas pasan sebaiknya pakai listrik prabayar saja